Mahasiswa KKN UNISA Buat Naget Ikan Mujaer

Oleh
Team Unisa
/
15 September 2021
News Image

UNISA, - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kelompok 05 Universitas Islam Al-Ihya Kuningan  membuat Naget. Produk naget merupakan inovasi mahasiswa yang terbuat dari Ikan Air Tawar Jenis Mujaer yang ada di Desa Pangkalan Kecamatan Ciawi, Kuningan, Rabu (8/9/2021).


Ketua KKN Kelompok 05 Unisa, Muhammad Iqbal Faturahman menerangkan, budidaya ikan banyak terdapat di Desa Pangkalan, terutama Mujaer. Melihat kondisi tersebut, pihaknya mencoba untuk membuat inovasi dengan memanfaatkan Sumber Daya Alam (SDA) yang ada. 


“Alhamdulillah berkat kerjasama yang kompak dari kelompok 05, kami telah menyelesaikan observasi dan membuat suatu produk UMKM yaitu membuat Naget,” terang Iqbal.


Proses pembuatan Naget bekerjasama dengan TP PKK Desa Pangkalan. Bahan utama pembuatan Naget terbuat dari Ikan Mujaer atau lebih dikenal dengan sebutan Ikan Nila. Alat yang digunakan terbilang sederhana, diantaranya pisau, talenan, baskom, mangkuk, langseng, dan loyang. 


“Sedangkan untuk bahannya, terdiri dari tepung terigu, tepung tapioka, tepung panir, telur, wortel, daun bawang, bawang putih, penyedap rasa, dan merica bubuk,” terangnya kembali.


Lebih lanjut ia menjelasakan, proses pembuatan naget sangat mudah dan hasil menguntungkan. Masyarakat tidak akan mengalami kesulitan dalam pembuatannya, karena alat dan bahan terbilang sederhana dan murah. 


Secara rinci ia kemudian memaparkan proses pembuatan naget, diantaranya mencincang daging ikan, menghaluskan wortel dan rempah-rempah, kemudian bahan semua dicampurkan jadi adonan, dan dikukus sampai matang. Usai itu, tahap selanjutnya yang harus dilakukan yakni mendinginkan adonan, dan memotong adonan sesuai ukuran yang diinginkan.


“Tahap akhir, cukup dilumuri dengan tepung terigu basah, lalu melapisi adonan dengan tepung panir atau tepung roti. Usai itu, simpan di kulkas atau freezer dan naget ikan mujaer pun jadi deh. Semoga produk ini bisa menjadi wirausaha lokal yang dibangun dengan potensi lokal,” paparnya.


Sementara itu, Kepala Desa Pangkalan Ajat Sudrajat mengugkapkan, petani ikan di Desa Pangkalan terbilang banyak. Produk naget Ikan Mujaer merupakan ide yang bagus, kreatif dan inovatif. Dirinya berharap, produk tersebut bisa mendapat respon yang bagus dari masyarakat selaku konsumen, hingga menembus target pasar.


“Adanya inovasi, naget yang kita kenal sebagai produk biasa itu kesannya menjadi luar biasa. Mudah-mudahan produk ini bisa dikembangkan dan dilanjutkan baik oleh ibu-ibu PKK maupun warga Pangkalan,” harapnya. (Humas).

Punya pertanyaan seputar UNISA?

Logo
UNIVERSITAS ISLAM AL-IHYA KUNINGAN
Copyright © 2024 UNISA. All rights reserved.
Home Profil Akademik PMB Berita Layanan