Dosen Unisa Latih Pengolahan Pangan Lokal

Oleh
Team Unisa
/
04 December 2021
News Image

UNISA,- Dosen Program Studi Teknologi Pangan dan Prodi Gizi Universitas Islam Al-Ihya Kuningan melatih pengelolaan pangan berbasis kearifan lokal. Kegiatan dilaksanakan di Highland Resto dan Coffee Palutungan, Kamis (2/12/2021)

Dosen tersebut di antaranya Slamet Hadi Kusumah, M.T.P., Lena Ahdiani Hayati, M.Pd., dan M. Ikhsan Prawira Negara, M.T.P. Masing-masing menjadi instruktur pengolahan Kacang Hijau menjadi Brownies, Kacang Kedelai menjadi Susu, dan Ubi Jalar menjadi Cookies.

Direktur Program Yayasan Pasamoan Kuningan selaku penyelenggara kegiatan, Sopandi, M.Pd., menerangkan pelatihan pengolahan pangan berbasis kearifan lokal dilaksanakan dalam rangka penguatan kohesi sosial dan moderasi beragama di Kabupaten Kuningan. Pelatihan tersebut digelar sebagai media kebersamaan ibu-ibu dan aktivis perempuan Kuningan dari berbagai latar belakang agama dan keyakinan.

"Terima kasih kepada dosen-dosen Unisa Kuningan beserta tim yang sudah membantu terselenggaranya acara ini. Alhamdulillah menu yang diatur ibu dan bapak dosen sangat berkesan dan diminati peserta," kata Sopandi.

Dia menerangkan, pengolahan pangan tersebut selain menghasilkan produk khas dengan cita rasa baru, juga dapat merekatkan hubungan emosional peserta kegiatan yang beragam latar belakang. Sehingga, keragaman masyarakat yang menjadi keunikan Kabupaten Kuningan bisa menghasilkan produk bersama, baik sebagai oleh-oleh khas Kuningan maupun produk lainnya.

Di tempat yang sama, Dosen Teknologi Pangan, Slamet Hadi Kusumah, M.T.P berterima kasih kepada Yayasan Pasamoan Kuningan yang sudah bekerjasama dengan Tim Pangan Unisa Kuningan dalam melaksanakan program tersebut. Menurutnya, tiga olahan tersebut merupakan bagian praktik yang rutin dilakukan dosen dan mahasiswa dalam rangka mengembangkan olahan pangan di Kuningan.

"Kuningan sebagai daerah pertanian memiliki banyak potensi hasil bumi. Karena itu sangat tepat jika pengolahan pangan berbasis kearifan lokal terus dikembangkan," tutur Slamet.

Dia menegaskan, Unisa Kuningan sebagai satu-satunya perguruan tinggi di Kuningan yang memiliki Prodi Teknologi Pangan siap memberdayakan masyarakat, khususnya ibu-ibu yang berniat mengolah hasil bumi di lingkungannya masing-masing. Selain untuk menutupi kebutuhan keluarga, olahan pangan sangat berpotensi untuk dikembangkan ke arah komersil.

"Apalagi Kuningan sebagai kawasan wisata, potensi olahan pangan sangat terbuka untuk dipasarkan," tuturnya. (Humas)

Punya pertanyaan seputar UNISA?

Logo
UNIVERSITAS ISLAM AL-IHYA KUNINGAN
Copyright © 2024 UNISA. All rights reserved.